Viral! Dibalik Alasan Ayus Selingkuh dengan Nissa Sabyan
Menurut penjelasan dari Fadhila Nova, adik Ayus Sabyan, perselingkuhan antara abangnya dengan Nissa Sabyan telah sebagian kali ketahuan. Sempat ditegur oleh pihak keluarga tetapi Ayus senantiasa menjalakan ikatan dengan Nissa.
Dalam suatu wawancara tadinya Fadhila Nova menceritakan kalau ikatan istimewa yang dipunyai Nissa serta Ayus awal kali ketahuan Juli 2019. Fakta percakapan di aplikasi chat membeberkan kenyataan perselingkuhan tersebut.
” Abang aku kurang ingat menghapus chat- nya jadi meninggalkan jejak di sana,” kata Fadhila Nova dalam kegiatan Rumpi Nomor Secret Trans Televisi sebagian waktu kemudian.
Pernah memohon maaf pada keluarga besar, keadaan pernah kalem sesaat. Tetapi nyatanya Ayus Sabyan masih senantiasa menjalakan komunikasi tidak normal dengan Nissa serta ketahuan lagi. Dimaafkan lagi, setelah itu ketahuan lagi.
Fadhila Nova menyebut telah 4 kali Ayus Sabyan ketahuan selingkuh. Yang terakhir jadi momen keputusan Ririe Fairuz, istri Ayus, buat memohon cerai.
” Kami pula masih memaafkan, tetapi nyatanya terjalin ketiga serta keempat kali( selingkuh lagi) kesimpulannya Kak Erie memilah pisah,” kata Fadhila.
Lalu apa sesungguhnya alibi Ayus Sabyan selingkuh dengan Nissa?
Dalam video permohonan maaf yang dikirim Ayus Sabyan kepada media, ia menyebut kalau perselingkuhan terjalin sebab khilaf.
” Aku dengan penuh pemahaman serta ketulusan mau meminta maaf kepada istri, keluarga, sahabat Sabyan serta seluruh yang ngerasa tidak aman dengan kekhilafan yang aku jalani. Mohon doanya mudah- mudahan aku jadi lebih baik lagi ke depannya,” kata Ayus.
Sedangkan Nissa Sabyan belum dapat dimintai penjelasan terpaut alibi perselingkuhan itu.
Bagi pemikiran psikolog klinis Liza Meter Djaprie, perselingkuhan dapat terjalin dalam suatu rumah tangga sebab banyak aspek. Tiap- tiap dari pelakon, pelakor, sampai korban perselingkuhan bisa jadi dapat memiliki andil dalam kisruh yang terjalin.
- Kepribadian pelakon selingkuh
” Awal memanglah kepribadian dari sang pelakon tersebut cenderung buat berselingkuh terus- terusan, jadi berselingkuh itu memanglah jadi kerutinan yang jika kita amati track record- nya ia gitu ya, semenjak dari dahulu memanglah dari dahulu cenderung gampang berselingkuh, tidak hanya itu memiliki kepribadian pula yang senantiasa mau mencari adrenalin, mau senantiasa dipuja- puji, tidak dapat berkomitmen, jadi itu memanglah terdapat sisi dari sang pelakunya,” jelas Liza Meter Dajprie dalam percakapan dengan detikcom belum lama ini.
- Sikap korban
” Tetapi setelah itu apakah korban ini tanpa siuman membiarkan sebagian perihal terjalin? Misal, ia pula cuek bisa jadi. Ia membiarkan jurang antara dirinya serta pendamping kian lama kian jauh. Ataupun bisa jadi pula ia tidak mengurus pendampingnya. Bisa jadi ia ngurus tetapi suka- sukanya ia,” lanjutnya.
- Kebutuhan yang dipadati pelakor
Alibi ketiga soal perselingkuhan dapat terjalin sebab terdapatnya kebutuhan dari pelakon yang dipadati oleh pelakor. Semacam dipaparkan oleh Liza Meter Djaprie berikut.
” Ataupun kepribadian pendamping yang satunya pemarah sehingga pelakunya merasa kebutuhan buat berselingkuhnya dipadati oleh pelakor ataupun pebinor. Jadi ini memanglah terdapat satu sisi di mana tiap orang yang ikut serta dalam keadaan perselingkuhan memiliki tanggung jawab mengapa itu terjalin,” terangnya.
